Batang, Wartadesa. – Proses pencairan Dana Desa yang akan digunakan untuk Bantuan Langsung Tunai (BLT) di Batang, dari Rekening Kas Umum Negara ke Rekening Kas Umum Daerah membuat pencairan BLT DD di beberapa desa tertunda hingga usai lebaran. Demikian disampaikan oleh Agung Wisnu Barata, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Kabpaten Batang, Selasa (19/05).
“Hari ini 52 dana desa bisa masuk rekening kas desa, sehingga besok sudah bisa di cairkan. Sebelumnya, sudah ada 42 desa yang sudah mencairkan BST BLT kepada warga terdampak.” Ujar Agung.
Menurut Agung, keterlambatan transfer dana dari RKUN ke RKUD tersebut akibat masalah server, “ada keterlambatan karena prosesnya butuh waktu dari RKUN (Rekening Kas Umum Negara) ke RKUD (Rekening Kas Umum Daerah), sedangkan servernya di Indonesia hanya ada satu.” Lanjtnya.
Agung mengatakan bahwa sebanyak 139 desa yang dana tahap I nya masih di Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPKN) agar masuk ke bank, “sehingga BST BLT bisa diberikan hari kamisnya,” jelasnya.
Agung juga meminta agar para kepala desa memaksimalkan hari kerja lantaran pencairan BST BLT berdekatan dengan libur lebaran.
Hal senada diungkapkan oleh Camat Gringsing, Rusmanto. Ia mengatakan bahwa di wilayahnya masih ada 12 desa yang menungg transfer Dana Desa tahap I dari Bank Jateng. “BST tahap pertama dari dana desa baru dinikmati warga dari 3 desa. Masih kurang 12 desa lagi, katanya masih menunggu transferan dari bank jateng,” katanya.
Sementara Camat Tulis, Wawan Nurdiansyah mengatakan dari 17 desa, baru dua desa yang menerima BST dana desa. “Belum ada kabar, padahal yang mengharap sudah banyak,” jelasnya. (Eva Abdullah)