Pekalongan, Warta Desa – Gatot Barnowo membawa Persip Pekalongan semakin panas menuju Liga 3 dengan kemenangan atas PSCS Cilacap.
Pelatih kawakan Gatot Barnowo memberi kabar gembira kepada fans sepak bola Pekalongan.
Persip Pekalongan besutan “Mbah” Gatot baru saja mengalahkan PSCS Cilacap dengan skor 1-0 pada laga uji coba, Minggu (23/7/2023).
Gol Husemando pada pengujung babak pertama membawa Laskar Kalong unggul, walaupun laga diakhiri kerusuhan suporter.
Kepada wartawan termasuk Warta Desa sesudah laga, Gatot menerangkan banyak hal mengenai situasi terkini Persip.
Soal pertandingan Persip vs PSCS?
Pertandingan ini sangat berharga buat adek-adek, walaupun kita ini buka tutup, dua hari kumpul, saya lihat adik-adik konsisten diajak kondisi.
Yang kedua, apalagi Cilacap ini tim yang bener-bener dipersiapkan dengan matang, dan ternyata adik-adik konsisten dalam bermain, baik itu stamina, kualitas skill, ataupun tempo permainan pun tidak kalah, ini catatan bagi saya agar ke depan makin meningkat.
Karena komptisi itu panjang, jangan sampai nanti adik-adik di tengah jalan mengalami kejenuhan. Ini yang perlu saya pikirkan, ini tim-tim ini kan mulai seleksi di liga 3, baik di Liga 2 yang masih mencari beberapa pemain.
Harapan saya mudah-mudahan nanti adik-adik yang belum terikat secara resmi itu tetep komitmen degan tim Persip Pekalongan, karena kerangka tim ini sudah bagus, paling ndak sudah ada 18 19 pemain itu sudah harus clear masuk, antara pemain lama dan baru.
Sehingga harapannya ke depan uji coba terus, agar kita jaga suasana bermainnya, kemudian progres adik-adik makin meningkat, di (level) nasionalnya nanti mudah-mudahan saya dibikin pusing, karena pemainnya merata.
Mengenai suporter?
Kita harus evaluasi, jadi ini suporter ini kita kecolongan dengan flare, jangan sampai nanti di kompetisi masih terjadi, apalagi denda cukup besar. kalau hanya denda uang ndak apa-apa, tapi kalau denda usiran nanti akan rugi persip sendiri, saya harapkan nanti suporter koordinator harus pendekatan terus, saya berharap pihak manajemen keamanan harus jangan sungkan-sungkan untuk mengundang lagi, untuk evaluasi, sambil ngopi, sehingga pemahamannya lebih bagus.
Apalagi ini masih ada beberapa tim yang ingin ke Pekalongan, termasuk kita udah dapat tawaran dari Persipa Pati untuk kita ke sana, bukan kita yang minta, berarti ini tim yang diperhitungkan untuk Liga 3.
Kelemahan Persip di laga tadi?
Terutama di wing back, sudah cukup baik, cuma kurang sederhana dalam bermain, kemudian transisi dari menyerang ke bertahan itu terlambat, kemudian di flanknya pun, di posisi 7 sama 11 dalam melepas bola crossing timinngya kurang tepat, saya ingin bermain dengan lebih sederhana.
Performa striker Elang Rishandy?
Jadi itu dia memang punya prospek bagus, saya kira belum saatnya (masuk Liga 1), saya kira di strength nya masih kurang, oke dapat lawan seperti ini dia masih mampu, tapi dengan tim Liga 2 yang lebih punya target, itu kayaknya masih harus perlu ditingkatkan.
Dia gym fitness nya harus diperbanyak dia otot lokalnya belum begitu kuat, kemudian naluri goal getternya harus ditingkatkan, dua peluang harusnya jadi gol, itu matangnya nanti terus, karena tidak mesti tim bagus finishingnya mengikut. (M. Najmul Ula)