close
rapid tes

Pekalongan Kota, Wartadesa. – Dua orang terindikasi reaktif Virus Korona (Covid-19) berdasarkan hasil rapid tes di Pasar Grogolan, Kota Pekalongan. Rapid tes digelar oleh Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kota Pekalongan, Jumat (22/5), kemarin setelah menyasar Pasar Darurat Sorogenen.

Diberitakan Wartadesa sebelumnya, rapid tes massal di Pasar Darurat Sorogenen dengan hasil negatif.

Wakil Wali Kota Pekalongan, A Afzan Arslan Djunaid mengungkapkan, rapid test di Pasar Grogolan menunjukkan dua orang reaktif Covid-19 yang masing-masing warga Batang dan Kota Pekalongan.

“Di Pasar Grogolan dilakukan rapid test secara acak terhadap 57 orang dan hasilnya dua orang reaktif Covid-19. Dua orang itu satu pedagang satu pembeli,” ujar Afzan.

Aaf panggilan akrab Wakil Walikota Pekalongan mengaku sudah berkoordinasi dengan Tim Gugus Batang setelah satu warga Kota Berkembang tersebut reatif positif Korona.

Sementara untuk warga Kota Pekalongan, pihaknya langsung melakukan tracking. “Untuk warga Kota Pekalongan langsung dilakukan tracking riwayat perjalanan dan rencananya besok (hari ini_Sabtu) akan dilakukan tindaklanjut berupa tes swab. Yang bersangkutan juga telah diminta untuk sementara waktu melakukan karantina mandiri di rumah dan membatasi kontak dengan orang lain,” katanya. (Eva Abdullah)

Terkait
Warga sambut baik kegiatan praktik manasik haji SMPN 01 Pekalongan

Pekalongan, Wartadesa. - Tidak kurang 600 peserta praktik manasik haji memadati komplek Islamic Centre Kota Pekalongan, Kompleks Pondok Pesantren Modern Al-Qur'an, Read more

Gathering Pejuang Myasthenia Gravis Indonesia

Bekasi, Wartadesa. – Pejuang Myasthenia Gravis Indonesia (PMGI) yang berdiri pada tahun 2016 yang lalu, menyelenggarakan Gathering dan Silaturrahim perdana Read more

Sejak Ramadhan lalu warga Gunungsari Pemalang kekurangan Air

Pemalang, Wartadesa. - Warga Desa Gunungsari Kecamatan Pulosari Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah, sejak bulan Ramadhan lalu kekurangan air bersih. Biasanya Read more

Sejumlah orang tua tolak vaksinasi Rubella

Pekalongan Kota, Wartadesa. -  Setidaknya 15 orang tua siswa di beberapa SD di wilayah Kota Pekalongan menolak anaknya diimunisasi Measles Read more

Tags : Kota Pekalonganpositif koronareaktif