Warta Desa, Pekalongan — Pemerintah Desa Garungwiyoro, Kecamatan Kandangserang, Kabupaten Pekalongan, menyalurkan insentif bagi para kader dan tenaga pengajar keagamaan pada Tahun Anggaran 2025. Penyaluran ini meliputi kader Posyandu, kader KPM (Konvergensi Penanganan Stunting), pengajar TPQ, Madin, dan Madrasah, yang selama ini berperan aktif dalam pembangunan sosial serta pendidikan masyarakat di desa setempat.
Kegiatan penyaluran dilaksanakan di Balai Desa Garungwiyoro, dan dihadiri oleh Kepala Desa Garungwiyoro Jariyah, perangkat desa, perwakilan BPD, tokoh masyarakat, serta para penerima insentif.
Dalam sambutannya, Kepala Desa Garungwiyoro Jariyah menyampaikan bahwa pemberian insentif ini merupakan bentuk apresiasi dan dukungan pemerintah desa terhadap dedikasi para kader dan tenaga pengajar yang telah berkontribusi besar terhadap kemajuan desa.
“Kami sangat berterima kasih kepada seluruh kader Posyandu, KPM, serta para ustaz dan ustazah TPQ maupun Madin yang telah bekerja tanpa kenal lelah untuk kemajuan Desa Garungwiyoro, terutama dalam bidang kesehatan, pendidikan, dan pembinaan keagamaan. Semoga insentif ini dapat menjadi penyemangat untuk terus berkhidmat kepada masyarakat,” ujar Jariyah.
Ia juga menyampaikan permohonan maaf kepada para penerima karena penyaluran insentif sempat mengalami keterlambatan.
“Kami mohon maaf kepada seluruh penerima, karena proses penyaluran ini sempat tertunda. Namun, Alhamdulillah hari ini bisa kami realisasikan dengan lancar,” tambahnya.
Penyaluran insentif ini bersumber dari dana APBDes Tahun Anggaran 2025, yang dialokasikan sesuai dengan prioritas penggunaan dana desa untuk mendukung sektor sosial, pendidikan, dan kesehatan masyarakat.
Salah satu penerima insentif, Siti Aminah, kader Posyandu di Dusun Krajan, mengungkapkan rasa syukur dan apresiasinya kepada pemerintah desa.
“Alhamdulillah, kami merasa dihargai atas kerja kami selama ini. Insentif ini sangat membantu untuk kebutuhan keluarga dan menjadi motivasi bagi kami untuk terus aktif di Posyandu,” ujarnya.
Melalui program ini, Pemerintah Desa Garungwiyoro berharap semangat para kader dan pengajar dapat terus meningkat dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, sehingga tercipta lingkungan desa yang sehat, cerdas, dan religius. (Rohadi)
				
    
    
    








