- Korban Hilang Sejak Pagi, Ditemukan Sore Hari di Bendungan PLTA Bantar Kulon
WARTA DESA, PEKALONGAN – Suasana duka menyelimuti Desa Kapundutan, Kecamatan Lebakbarang, Kabupaten Pekalongan, setelah seorang warga ditemukan meninggal dunia pada Minggu (30/11/2025) sore. Korban, Dunapi (49), seorang petani/pekebun asal Dukuh Silenggak, Desa Kapundutan, diduga hanyut di aliran Sungai Sengkarang.
Peristiwa nahas ini bermula sekitar pukul 07.00 WIB, saat korban dilaporkan meninggalkan rumah dengan berjalan kaki menuju acara “balik kloso” di Dukuh Parakan, Desa Sidomulyo. Namun, hingga acara berlangsung, korban tidak kunjung tiba di lokasi, memicu kekhawatiran pihak keluarga.
Pencarian Intensif Hingga Bendungan PLTA
Mendapati korban tak kunjung muncul, pihak keluarga dan warga setempat segera melakukan upaya pencarian. Mereka menyisir jalur darat yang biasa dilalui korban, termasuk area hutan dan sepanjang aliran sungai. Keluarga kemudian menduga kuat korban terbawa arus Sungai Sengkarang.
Pencarian pun dilakukan secara intensif sepanjang hari oleh warga setempat, dibantu oleh aparat gabungan dari Polsek Lebakbarang dan Koramil 17 Lebakbarang.
Upaya pencarian yang melelahkan tersebut akhirnya membuahkan hasil tragis. Korban Dunapi ditemukan pada pukul 17.30 WIB di area Bendungan PT HRI PLTA Bantar Kulon dalam kondisi sudah meninggal dunia.
Jenazah korban segera dievakuasi dari lokasi dan dibawa ke rumah duka untuk diserahkan kepada pihak keluarga. Rencananya, almarhum akan dimakamkan pada keesokan harinya.
Peristiwa ini menjadi pengingat yang menyedihkan. Masyarakat, khususnya yang berdomisili di sekitar aliran sungai, diimbau untuk selalu meningkatkan kewaspadaan dan berhati-hati saat beraktivitas di dekat air, terutama di musim hujan dengan debit air yang tinggi. (Rohadi)










