Warta Desa, Kabupaten Pekalongan, 9 April 2025 – Puluhan warga Kecamatan Paninggaran, Kabupaten Pekalongan, mengeluhkan tidak bisa mencairkan tabungan mereka di koperasi simpan pinjam BMT Surya Mulki Sulaiman yang sebelumnya berkantor di pertigaan arah Desa Lumeneng. Ironisnya, kantor koperasi tersebut kini telah tutup dan tidak lagi beroperasi.
Salah satu korban, Nur Fadzilah, seorang pedagang kecil, mengungkapkan kekecewaannya. Ia menabung dengan harapan bisa mencairkan uangnya menjelang Idul Fitri kemarin, namun harapan itu pupus karena dana tak kunjung bisa diambil dan kantor koperasi pun sudah tidak buka lagi.
“Saya pedagang kecil, susah payah cari uang untuk ditabung. Harapannya buat lebaran, tapi pas mau diambil kantornya sudah tutup. Saya sangat kecewa dan berharap pihak BMT Surya Mulki Sulaiman bertanggung jawab. Banyak yang jadi korban, ada yang tabungannya Rp3 juta, bahkan sampai Rp63 juta,” ujar Nur Fadzilah.
Keluhan serupa disampaikan Siti Suryanti, warga Paninggaran yang memiliki usaha warung makan. Ia mengatakan nominal tabungannya memang tidak besar, namun tindakan koperasi yang tidak bertanggung jawab sangat merugikan masyarakat.
“Bukan masalah jumlah uangnya, tapi ini soal kelakuan yang merugikan kami sebagai nasabah. Kasihan pedagang-pedagang kecil di pasar Paninggaran yang ikut jadi korban,” ungkap Siti.
Kepala Desa Paninggaran, Rusdiono, saat dikonfirmasi membenarkan bahwa kantor BMT tersebut berada di wilayah desanya. Ia juga menyesalkan karena sejak awal berdirinya koperasi itu tidak pernah ada pemberitahuan atau komunikasi ke pihak pemerintah desa.
“Sejak awal BMT itu masuk ke desa kami, tidak pernah ada konfirmasi atau etika memberitahu pemerintah desa. Kalau soal perizinan mungkin mereka berbadan hukum, tapi seharusnya tetap ada pemberitahuan atau dodog lawang ke desa. Sekarang warga kami yang jadi korban, kami harap pihak BMT segera menyelesaikan permasalahan ini,” tegasnya.
Warga berharap aparat berwenang dan pihak terkait segera turun tangan agar nasabah yang menjadi korban bisa mendapatkan kejelasan dan hak-haknya kembali. Sementara itu, upaya konfirmasi kepada pihak BMT Surya Mulki Sulaiman masih terus dilakukan. (Tim Liputan)
![QR Code]()










