Meriah! Bazar Ramadan UMKM di Kecamatan Karanganyar Dapat Sambutan Antusias

Bazar karanganyar Pekalongan ramadan Ekonomi Sosial Budaya by buono on Maret 2, 2025 add comment 1550 views

Warta Desa, Karanganyar, 2 Maret 2025 – Menyambut bulan suci Ramadan, Pemerintah Kecamatan Karanganyar menggelar Bazar Ramadan UMKM yang bertujuan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi lokal. Acara yang berlangsung di Lapangan Kecamatan Karanganyar ini diikuti oleh puluhan pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang menawarkan berbagai produk khas Ramadan.

Bazar ini menyediakan aneka makanan dan minuman berbuka puasa, mulai dari jajanan tradisional, kuliner khas daerah, hingga produk kreatif hasil karya UMKM lokal. Salah satu pedagang, Ibu Indah, mengatakan bahwa kegiatan ini sangat membantu mereka dalam meningkatkan pendapatan selama Ramadan.

“Alhamdulillah, sejak bazar dibuka, penjualan meningkat. Banyak warga yang datang untuk membeli takjil dan oleh-oleh khas Ramadan,” ujarnya.

Camat Karanganyar, Budi Rahmulyo, dalam sambutannya menyampaikan bahwa bazar ini merupakan upaya untuk mendukung UMKM lokal dan menghidupkan ekonomi masyarakat selama bulan suci. “Kami berharap bazar ini dapat menjadi ajang promosi bagi pelaku usaha kecil dan memberikan manfaat bagi masyarakat dalam memenuhi kebutuhan Ramadan,” katanya.

Selain kuliner, bazar ini juga menghadirkan berbagai produk lain seperti pakaian muslim, perlengkapan ibadah, serta kerajinan tangan khas Kabupaten Pekalongan. Acara ini semakin meriah dengan adanya hiburan religi serta tausiyah menjelang waktu berbuka.

Masyarakat Karanganyar menyambut positif kegiatan ini dan berharap agar bazar UMKM Ramadan bisa menjadi agenda tahunan. “Senang sekali ada bazar seperti ini, karena selain bisa belanja, kita juga ikut membantu pelaku usaha lokal,” kata Ibu dariyah, salah satu pengunjung.

Bazar Ramadan UMKM di Kecamatan Karanganyar ini akan berlangsung hingga menjelang Idul Fitri. Pemerintah kecamatan mengajak seluruh masyarakat untuk berpartisipasi dan mendukung perkembangan ekonomi lokal dengan membeli produk dari para pelaku UMKM setempat. (Gusanto)