Mengeluh sakit perut, MR X meninggal di warung samping SPBU Sinaksak Simalungun

meninggal sakitperut simalungun Sosial Budaya by buono on Maret 18, 2020 add comment 1720 views

Simalungun, Wartadesa. – SESOSOK mayat lelaki tua di taksir berusia 60 tahun ditemukan warga dari dalam warung di samping SPBU Sinasak jalan Medan Km 8.5 Kelurahan Sinaksak Kecamatan Tapian Dolok Kabupaten Simalungun, Selasa (17/3/2020) pukul 01.35 WIB.

Dia didapati seperti tertidur, namun tidak bergerak. Dari hidung lelaki berkulit gelap ini terlihat mengeluarkan darah yang mulai menghitam. Kata seorang dari kerumunan warga.

Temuan mayat Mr X ini langsung dilaporkan warga ke Pospol Purba Sari yang meneruskan ke Polsek Serbelawan. Sebut Kapolsek Serbelawan AKP Bambang Priyatno SSos dalam rilis yang disiarkan Kasubbag Humas Polres Simalungun AKP Lukman Hakim

Mendapat laporan, personil Polsek Serbelawan di pimpin Kanitreskrim IPDA Frisel G Sitohang SH langsung berangkat ke lokasi temuan untuk melakukan cek dan olah TKP.

Di lokasi, dalam warung, petugas menemukan pria dengan ciri ciri berkulit hitam, rambut lurus beruban mengenakan kaus warna putih bertuliskan angja 1 serta bersarung petak petak warna coklat, tinggi 160 centimeter dan BB 50 Kilogram, dalam posisi tertidur miring namun tidak ada gerak hidup. Korban di duga sudah tidak bernyawa.

Petugas mengumpulkan keterangan dari saksi saksi, namun tidak satupun warga mengetahui identitas apalagi sanak saudara korban.

Dari keterangan warga sekitar mengatakan lagi. Orang tua ini sudah ada sekitar 5 tahunan diketahui tinggal di emperan toko toko dekat lokasi penemuan mayatnya. Sebut Kanitreskrim IPDA Fritsel

Sebelumnya, di sebut warga sejak hari Sabtu kemarin, korban mengeluhkan tentang sakit yang dideritanya pada bagian perut.

Selanjutnya Untuk kepentingan penyelidikan penyebab kematian, pihak Polsek Serbelawan melakukan evakuasi mayat korban ke RSUD Jasamen Saragih kota Pematang Siantar untuk dilakukan Visum et Repertum/otopsi.

Hasil Visum oleh Tim kedokteran Forensik RSUD Jasamen Saragih, Eko Srg atas pengawasan dr Reinhard Hutahaean SP.F pada tubuh korban, tidak ditemukan tanda tanda kekerasan atau penganiayaan. Soal darah yang keluar dari hidung berwarna kehitaman, itu menandakan korban ada menderita sesuatu penyakit. Ujarnya lagi.
Ditambahkannya, hingga saat ini belum ada pihak keluarga yang datang atau menjenguk mayat.

Kapolres Simalungun AKBP Heribertus Ompusunggu SIK.MSi melalui Kasubbag Humas AKP Lukman Hakim membenarkan penemuan mayat Mr X di wilayah hukum jajarannya.

Pada kesempatan ini pihak berwenang masih terus bergerak mencari identitas korban atapun keluarga. Bila ada keluarga yang merasa kehilangan silahkan datang ke RSUD Jasamen Saragih untuk memastikan. Sebut Kapolsek Serbelawan AKP Bambang Priyatno SSos yang disampaikan Kanitreskrim IPDA Fritsel G Sitohang SH. (wd-bay)