Karanganyar, Wartadesa. – Musyawaran Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) masih dianggap sebagai seremonial, baik ditingkat desa, kecamatan hingga kabupaten. Sejatinya Musrenbang merupakan proses perencanaan pembangunan. Pembangunan yang baik harus melalui tahapan-tahapan atau proses, seperti Musrenbang. Demikian disampaikan Untung Budi Santoso, Camat Karanganyar Kabupaten Pekalongan.
“Musrenbang adalah kegiatan yang mau tidak mau, enak tidak enak, harus dilaksanakan secara rutin, harapan kami bukan rutinnya akan tetapi kualitas dari bahasan usulan-usulan dari desa dan menetapkan sekala prioritasnya yang berkualitas” Ucap Untung Budi Santoso dalam sambutan pembukaan Musrenbang Kecamatan Karanganyar, Rabu (01/02).
Untung berharap, musyawarah kali ini bisa berjalan dengan baik dan tidak hanya usulan saja, tetapi dapat terealiasi atau terlaksana dengan baik.
“Rapat memang bagus akan tetapi ada yang lebih bagus lagi, yaitu melaksanakan hasil rapat” harap Untung sekaligus membuka acara tersebut.
Moh. Fajari, tokoh masyarakat Karanganyar berharap hasil Musrenbang sesuai dengan skala prioritas dan berorientasi pada keberpihakan kepada masyarakat.
Acara yang dilaksanakan di Aula Kecamatan Karanganyar ini dihadiri oleh Jajaran Muspika Karanganyar, Bapeda, DPRD, DPU Kabupaten Pekalongan, Kepaladesa dan beberapa tamu undangan. ( Eva abdullah)