Wiradesa, WartaDesa. – Terjadi kebakaran di Dukuh Kebonan RT 03/01, Desa Bondansari, Wiradesa, Pekalongan, Jawa Tengah, Jum’at pagi sekitar pukul 08.30 WIB. Dugaan api berasal dari arus pendek listrik.
Kejadian berawal dari rumah milik Tasirin (50) yang ditinggali oleh putranya, Andi Rusdianto (23) bersama mbah Wartiah–nenek Andi Rusdianto (85). Pagi tadi, Andi membuka benkel di halaman rumahnya. Kemudian ia menuju ke gudang dibagian belakang rumah untuk mengambil peralatan bengkel.
Saat itu, Andi mendengar suara api, kretek-kretek dari rumah tinggalnya. Mendengar hal tersebut ia keluar dari gudang belakang dan melihat api membumbung dari rumahnya. Iapun langsung berteriak kebakaran dan meminta tolong warga lainnya.
Warga yang mendengar teriakan Andi langsung berdatangan dan memadamkan api dengan peralatan seadanya. Dibantu warga, Andi berusaha menyelamatkan barang-barang yang ada di gudang, lantaran mudah terbakar. Se lain peralatan bengkel seperti oli, sparepart motor, aki, keluarga Andi membuka jasa perbaikan bantal dan kasur.
“Di gudang itu ada barang dagangan saya. Ada oli, spare part motor, aki, dan lain-lain. Ada beberapa karung kapas juga. Itu milik keluarga. Keluarga saya punya jasa reparasi kasur dan bantal,” ujar Andi (02/10).
Mobil pemadam kebakaran yang datang beberapa waktu, bersama warga turut memadamkan api. Si jago merah akhirnya bisa dipadamkan sekitar pukul 10.00 WIB.
Akibat kejadian, Andi mengalami kerugian mencapai 150 juta. Tidak ada korban dalam kejadian tersebut. (Eva Abdullah)