close
mahakarya

Kajen, Wartadesa. – Bertempat di Pendopo Kabupaten Pekalongan, Jum’at (7/7) Mahasiswa Pekalongan Yokyakarta (Mahakarya) mengelar Diskusi dengan tema Menjalin komunikasi pemuda untuk kemajuan dan pembangunan Pekalongan yang diikuti oleh organisasi kepemudaan dan komunitas, acara yang di mulai sekitar pukul satu siang ini berlangsung hangat.

Ketua panitia penyelengara, Heru Nugroho dalam sambutanya mengatakan rasa terimakasih atas semangat segenap panitia yang telah melaksanakan kegiatan tersebut.

“Saya mengucapkan rasa terimakasih atas semangat kawan-kawan untuk mengsukseskan acara ini, semoga semangat dan jerih payah rekan semua bisa memberi manfaat yang baik, kemudian untuk peserta yang telah hadir saya minta maaf apabila ada kekurangan kami dalam kegiatan ini, ” kata Nugroho.

Makruf Alhadad, Ketum Mahakarya dalam pidatonya mengungkapkan, mahasiswa yang kuliah di luar daerah sebenarnya juga memikirkan untuk berkontribusi terhadap daerahnya. “Kami mahasiswa Pekalongan yang kuliah di luar daerah seperti di Yogyakarta sebenarya sangat peduli dan ingin berkontribusi kepada daerah, kami sering mengadakan diskusi dengan rekan yang lain guna ikut memberi kontribusi terhadap pembangunan di daerah,” kata Makruf .

Mewakili Bupati Pekalongan, Kepala Bidang Kepemudaan, Dinporapar Kabupaten Pekalongan Hj Rahmawati, mengapresi penuh kegiatan yang diselengarakan oleh Mahakarya.

Rahmawati mengaris bawahi bahwa pemuda itu harus sadar, pemuda adalah segalanya bagi bangsa, sadar atas tangung jawab dan patuh atas kesadaran hukum.

“Pemuda harus mau berkreasi, berbuat dan berpartisipasi, dan pemuda harus mampu mengembangkan jiwa kepemimpinan melalui wadah-wadah kepemudaan” imbuh Rahmawati.

Salah satu peserta dari komunitas Instapekalongan, Silvia, menyoroti sulitnya perijinan untuk kegiatan pegiat para komunitas seperti ia dan rekan-rekanya.

“Saya berharap perijinan untuk kegiatan pegiat komunitas atau kepemudaan  dipermudah, kami kalau mau mengadakan diskusi juga sulit mencari tempat, kami harus ke cafe atau semacamnya untuk bisa melaksanakasn kegiatan duskusi. Dan itu akan menambah pengeluaran biaya lagi. Kami harap ada perhatian serius dari pemerintah,” harap gadis berkacamata ini. ( Eva abdullah )

Terkait
Pantai Depok, Nasibmu Kini

Meski sudah ada pemecah ombak, abrasi terus menggerus Pantai Depok Pekalongan (12/10)

[caption id="attachment_1311" align="aligncenter" width="1024"] Warga sekitar Mushola Pasar Kebo - Kajen merehab Mushola, Jum'at (14/10). Foto : Eva Abdullah/wartadesa Kajen, Read more

[Video] Pantai Siwalan Nasibmu Kini

https://youtu.be/-ifv0wgTxAM Pesisir pantai siwalan hingga wonokerto Kab. Pekalongan terus terkikis, Pemukiman warga terus terancam hilang. Sebagian rumah warga  sudah tidak Read more

Tags : MahakaryamahasiswaYogyakarta