Karangdadap, Wartadesa. – Diduga lantaran putus asa akibat menderita sakit menahun, seorang ibu muda, SY (33), warga Desa Kebonsari, Kecamatan Karangdadap, Kabupaten Pekalongan, mengakhiri hidupnya, Selasa (18/10/2022) kemarin.
Penuturan dari kepala desa setempat, Retno, menyebutkan bahwa SY mengidap penyakit paru-paru tiga tahun ini.
SY saat pagi harinya masih berpamitan pergi kerja ke suaminya. Bahkan ia berencana berobat pada siang harinya.
Sebelum mengakhiri hidupnya, SY sempat berbincang-bincang dengan ibunya yang sudah sepuh di teras. Setelah itu dia masuk ke rumah. Saat disusul oleh ibunya, SY tidak ada di dalam rumah.
Ibunya sempat menanyakan keberadaan SY ke tetangganya.
Lantaran para tetangga tidak ada yang tahu. Sang ibu kemudian mencari ke belakang. Ia curiga, sumur yang biasanya tertutup papan, dalam kondisi terbuka.
Benar saja, jazad SY sudah berada di kedalaman empat meter sumur rumahnya. Diketahui, SY nekad mengakhiri hidupnya dengan nyemplung ke dalam sumur menggunakan tangga.
Perempuan muda yang sudah dikaruniai dua anak ini pada malam sebelum kejadian, sempat berpamitan ke suaminya, untuk menjaga dan merawat anak-anaknya.
Untuk mengevakuasi jenazah SY, Kepala Desa Kebonsari melaporkan kejadian tersebut ke Mapolsek Karangdadap dilanjutkan ke BPBD dan Tim SAR Kabupaten Pekalongan.
Jenazah selanjutnya dimakamkan di pemakaman desa setempat. (Buono)
Meski sudah ada pemecah ombak, abrasi terus menggerus Pantai Depok Pekalongan (12/10)
[caption id="attachment_1311" align="aligncenter" width="1024"] Warga sekitar Mushola Pasar Kebo - Kajen merehab Mushola, Jum'at (14/10). Foto : Eva Abdullah/wartadesa Kajen, Read more
https://youtu.be/-ifv0wgTxAM Pesisir pantai siwalan hingga wonokerto Kab. Pekalongan terus terkikis, Pemukiman warga terus terancam hilang. Sebagian rumah warga sudah tidak Read more
