Warta Desa. Kabupaten Pekalongan – Kondisi rumah Nenek Suparti di Desa Watugajah, Kecamatan Kesesi, Kabupaten Pekalongan Jawa tengah, sungguh memprihatinkan. Keluarga tersebut termasuk dalam kategori keluarga yang tidak mampu, dengan satu rumah dihuni oleh tujuh anggota keluarga.
Nenek Suparti, yang kini sudah tidak bekerja, hanya mengandalkan penghasilan dari anaknya yang bekerja sebagai buruh jahit di industri konveksi. Keseharian mereka dipenuhi dengan keterbatasan, namun tetap dihadapi dengan semangat dan kebersamaan.
Rumah yang ditempati oleh Nenek Suparti dan keluarganya sangat sederhana dan membutuhkan perbaikan. Dengan kondisi ekonomi yang sulit, mereka kesulitan untuk memenuhi kebutuhan dasar sehari-hari, apalagi untuk memperbaiki kondisi rumah yang sudah tidak layak huni.
Kepala desa Watugajah Suhadi, Saat di konfirmasi oleh awak media Menyampaikan, kaitan dengan nenek Suparti memang sangat memprihatinkan keadanya. untuk pemerintah desa juga proaktif memikirkan bantuan untuk nenek Suparti sekeluarga, seperti BLT ,Sembako dll,
Disamping rumah nenek Suparti juga sudah ada material herbel dan batu belah bantuan dari BAZNAS itupun dari pihak desa yang mengajukan bantuan ke BAZNAS.ujarnya,” Ujarnya 2 Juni 2024.
Harapannya, perhatian dari pemerintah daerah maupun masyarakat sekitar dapat meringankan beban Nenek Suparti dan keluarganya, sehingga mereka dapat hidup dengan lebih layak dan nyaman. Semoga bantuan dan kepedulian dari berbagai pihak dapat membantu mereka keluar dari kondisi yang memprihatinkan ini. ( RHD)