close
Jalan-jalan

Legitnya Duren Boyo sembari menikmati sejuknya alam

duren boyo_foto syukron sahara1
Duren Boyo, menjadi voforit pengunjung untuk menikmati durian berwarna kuning dengan daging tebal, rasa manis, legit, enak, wanginya harum serta kulitnya tidak mudah merekah. Foto: Syukron Sahara

Doro, Wartadesa. – Tak salah bisa Kecamatan Doro menjadikan durian sebagai landmarknya. Nyatanya hingga kini, warga Pekalongan dan sekitarnya berduyun-duyun untuk menikmati aneka jenis durian, ketika musim tiba. Saat ini, Duren Boyo, menjadi vaforit pengunjung untuk menikmati durian berwarna kuning dengan daging tebal, rasa manis, legit, enak, wanginya harum serta kulitnya tidak mudah merekah.

Satu daerah penghasil Duren Boyo di wilayah kecamatan Doro yakni di Dukuh Doromantek, Desa Dororejo, Kecamatan Doro Kabupaten Pekalongan. Warga setempat, menjadikan pedukuhannya menjadi tempat wisata sekaligus surga bagi pecinta durian.

Duren Boyo menjadi incaran penikmat durian di Kabupaten Pekalongan, Foto: Republika

Video unggahan Isa Anshori 11 bulan lalu menceritakan warga Dukuh Doromantek, Desa Dororejo mengadakan rembug warga rencana pembuatan wisata Duren Boyo pada Februari 2018 lalu. Warga sepakat dalam kawasan wisata Duren Boyo dibuat kolam renang, pemancingan, permainan flying fox, gardu pandang Duren Boyo beserta lapak-lapak durian.

Pengunjung yang datang untuk menikmati durian unggulan Kabupaten Pekalongan, bisa dilakukan sembari menikmati sejuknya alam. Berendam kaki di kolam renang, memancing, bermain maupun berfoto bersama keluarga.

Gardu Pandang Duren Boyo, Dukuh Doromantek, Desa Dororejo, Kecamatan Doro. Foto: Syukron Sahara

Masa panen Duren Boyo dimulai Januari sampai Maret, berlokasi di Dukuh Doromantek, desa Dororejo, kecamatan Doro, kabupaten Pekalongan. Pada saat panen raya, durian tersebut dapat menghasilkan 600 sampai dengan 1.000 butir per pohon. Dengan harga Rp 50 ribu per buah untuk ukuran sedang dan Rp 60 ribu hingga Rp 150 ribu per buah untuk ukuran besar membantu meningkatkan pendapatan petani.

Duren Boyo merupakan salah satu komoditas buah unggulan. Varietas khas daerah ini menjadi kebanggaan masyarakat karena telah berhasil memenangkan kontes durian di kabupaten Pekalongan 2014 lalu. Sejak saat itu, durian ini menjadi daya tarik warga Pekalongan dan sekitarnya untuk berbondong-bondong menikmatinya.

Duren Boyo berhasil menjadi pemenang pertama Kontes Durian Unggulan dalam rangka Festival Durian Lolong 2014 yang digelar Ahad (16/2/14) di Desa Lolong Kecamatan Karanganyar. Durian dengan nomor urut peserta 13 ini sukses memikat para juri dengan kualitas aroma, rasa dan teksturnya. Durian ini mempuyai keistimewaan rasa yang nikmat, kering, dan tebal.

Ingin menikmati legitnya Duren Boyo sembari bersendagurau dengan alam sekitar, tak ada salahnya untuk mampir. (WD)

Terkait
Menikmati golden sunrise di bukit Pawuluhan Kandangserang

Wartadesa. - Satu lagi tempat wisata di Kabupaten Pekalongan yang menarik untuk dikunjungi yaitu bukit Pawuluhan Kecamatan Kandangserang Kabupaten Pekalongan Read more

Rame di media sosial, obyek wisata Kembanglangit jadi rujukan liburan

Blado, Wartadesa. - Banyaknya pengguna media sosial yang mem-posting keindahan alam Kembanglangit-park menjadikan tempat wisata ini ramai dikunjungi pelancong. Utamanya Read more

Tak Kalah Kekinian, Muda-mudi Gelar Tahun Barunan di Desa

Wartadesa - Semarak menyambut datangnya pergantian baru bukan acap kali membuat kaum muda memutar otak untuk meramaikanya, berbagai pandangan rencana Read more

Libur tahun baru, Karanganyar macet parah

Karanganyar, Wartadesa. Awal tahun baru 2017 yang juga merupakan hari libur, dimanfaatkan warga Pekalongan dan sekitarnya untuk berlibur. Akibatnya jalan Read more

Tags : durian pekalongan