close
Hukum & Kriminal

Sudah jatuh tertimpa tangga, sudah digebukin motor diambil juga

tersangka
Tersangka pelaku penganiayaan dan perampasan motor menjalani pemeriksaan di Polsek Kedungwuni

Kedungwuni, Wartadesa. –  Sudah jatuh tertimpa tangga. Sudah digebukin motor pemuda asal Dukuh Kebonangung, Desa Tangkil Kulon, Kecamatan Kedungwuni, M. Furqon(18) cucu Pak Asikin ini diambil oleh temannya, YN alias Y, warga Dukuh Sopaten, Desa Karangdowo.

Hasil penyidikan yang dilakukan oleh Polsek Kedungwuni menyebutkan bahwa Sartono Bin asikin,  warga Dukuh Kebonagung Rt. 14 Rw. 02 Desa Tangkil Kulon Kecamatan Kedungwuni Kabupaten Pekalongan melaporkan anaknya yang bernama  M. Furqon Alias Ncuk Alias Lambe, pada Sabtu (16/02) sekitar pukul 21.00 WIB mengalami penganiayaan yang berbuntut pada perampasan satu unit sepeda motor.

Kejadian bermula pada Sabtu  pukul 21.00 WIB, Furqon bersama Cahyo (23), dan Rohimin (30) ketiganya warga Dukuh Kebonagung, Desa Tangkil Kulon berada di penggilingan padi (resmil) dukuh setempat.

Saat mereka sedang ngobrol, datanglah tersangka YN  bersama rekannya dan Aliman (13) –saksi kejadian, warga Dukuh Kebonagung, menyuruh Furqon untuk membeli minuman keras jenis AO.

Namun akhirnya, korban membeli barang haram tersebut bersama tersangka, YN di daerah Kemasan, Kecamatan Bojong. Kemudian mereka kembali ke resmil tempat mereka nongkrong. Di lokasi, hanya ada Aliman, mereka bertiga (korban, saksi dan tersangka) sempat minum barang haram tersebut.

Usai minum, Aliman menginformasikan bahwa YN ada yang mencari. Korban, Furqon berniat untuk pulang, namun dihalang-halangi oleh tersangka dan memintanya untuk mencari temannya yang bernama Bambang.

Pada hari Ahad (17/02), pukul 00.30 WIB dinihari. Tersangka mengajak korban dengan berboncengan mendatangi rekannya, Bambang. Sampai di Jalan Raya Pekaljangan, tersangka terjatuh lantaran pengaruh minuman keras.

Tersangka sempat marah kepada korban dan memukul pipi kiri dua kali. Selesai aksi pemukulan tersebut, keduanya melanjutkan perjalanan kembali ke pabrik tekstil Azakatek di Dukuh Kebonagung.

Setelah sampai di Azakatek, korban dan tersangka turun. Namun tersangka marah-marah dan menantang korban untuk duel.

Tantangan duel tersebut tidak ditanggapi Furqon. YN yang kesal, menghadiahi Furqon dengan bogem mentah. Korban pun lari meninggalkan motornya yang parkir di depan pabrik Azakatek.

Sesaat berlari Korban baru ingat sepeda motor Suzuki Satria Fu hitam  G-3690-LT  tahun 2014, ponsel Noka dan Nosin berikut kunci kontaknya tertinggal di depan pabrik.

Korban bersama Cahyo kembali menghampiri motor di depan pabrik. Namun ternaya motor sudah dibawa kabur oleh tersangka kearah Selatan.

Mengetahui sepeda motor dibawa pergi oleh tersangka, korban kemudian bersama dengan Saksi dan beberapa temannya mencari keberadaan tersangka berikut sepeda motornya.

Hingga orang tua korban melapor ke Polsek Kedungwuni, baik tersangka maupun sepeda motor  belum diketahui keberadaannya.

Atas kejadian tersebut korban mengalami luka memar pada bagian telinga juga mengalami kerugian secara materiil sebesar kurang lebih Rp. 14 juta.

Setelah menerima laporan dan kemudian melakukan penyelidikan serta koordinasi dengan Unit Reskrim jajaran Polres Pekalongan, selanjutnya Unit Reskrim Polsek Kedungwuni memperoleh informasi dari Unit Reskrim Polsek Wonopringgo, keberadaan pelaku dan barang hasil kejahatan telah diketahui.

Unit Reskrim Polsek Kedungwuni bersama dengan Unit Reskrim Polsek Wonopringgo pada hari Ahad (17/02) pukul 13.30 WIB berhasil menangkap tersangka yang berada disebuah rumah di Desa Getas, Kecamatan Wonopringgo.

Tersangka dan barang bukti diamankan ke Polsek Kedungwuni guna proses penyidikan lebih lanjut. (WD)

Terkait

[caption id="attachment_1300" align="aligncenter" width="768"] Polsek Sragi membantu mengatur lalu lintas di depan SMA Negeri 1 Sragi, Jum'at (14/10). Foto : Read more

Warga terdampak tol mulai pindah

[caption id="attachment_1331" align="aligncenter" width="768"] Warga terdampak tol di desa Bulakpelem, Sragi ini mulai membongkar rumahnya secara swadaya. (15/10) Foto : Read more

Angaran Pilkades Rembang telan 1.5 miliar

[caption id="attachment_1372" align="alignnone" width="717"] Ilustrasi: Rembang akan melaksanakan pilkades bagi 43 desa secara serentak pada 30 Nopember 2016 mendatang. Rembang, Read more

Tags : jatuh tertimpa tangga