Pemalang, Wartadesa. – Terdapat 17 paket telur busuk dari 285 paket dalam pembagian Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) di salah satu agen Desa Sambeng, Bantarbolang, Pemalang. Temuan tersebut membuat agen berinisial SH menjalani pemeriksaan oleh petugas. Selasa (19/01).
Kasatreskrim Polres Pemalang, AKP Jhon Kennertony Nababan bersama Kapolsek Bantarbolang, Abdul Cholik turun langsung terkait laporan warga adanya penemuan terlur busuk pada paket BPNT di Desa Sambeng.
“Kemudian Polres menghubungi pihak kami dan kami pun melalui Kanit langsung ke TKP dan berhasil mengamankan barang bukti berupa telur yang diduga sudah busuk,” ujar Abdul Cholik.
Cholik menambahkan bahwa pihaknya teah memanggil agen untuk dimintai keterangan. “Kita panggil pemilik agen SH ke kantor hari ini untuk diminta keterangannya. Sementara agen dulu, untuk penyelidikan, penanganannya langsung dari Polres, karena laporan awal ke Polres,” katanya.