Pemalang, Wartadesa. – Dua dari empat anak yang tenggelam terseret ombak di Pantai Kaliprau, Pemalang, Jum’at (26/02) sore ditemukan dalam keadaan meninggal.
Keterangan dari Kanit Reskrim Polsek Ulujami, Pemalang, Bripka Ari Wibowo menjelaskan bahwa kejadian bermula 12 anak dari Desa Bumirejo dan Kertosari datang ke Pantai Kaliprau. Empat anak mandi dan berenang di pantai, sementara lainnya hanya bermain di tepi pantai.
“Empat anak mulai berenang di laut dan sisanya hanya bermain di pantai. Kemungkinan karena arus laut kencang dan gelombang lumayan tinggi keempat anak tersebut terseret ombak,” tutur Ari.
Ari menambahkan bahwa dua dari empat anak yang terseret ombak dapat diselamatkan, namun dua lainnya hilang. “Dua anak di antaranya dapat terselamatkan sedangkan dua anak lainnya hilang ditelan arus dan gelombang laut,” ujarnya.
Pencarian yang melibatkan aparat kepolisian, Polairut dan warga, akhirnya menemukan dua anak yang hilang tersebut. “Korban tersebut atas nama Nur Aziz Waluyo Jati (14) warga desa Bumirejo, Ilujami dan Yanuar Aditya Pratama (11) warga desa Tasikrejo, Ulujami.” Tutur Ari.
Pemeriksaan medis yang dilakukan oleh Puskesmas Mojo, dr. Agus Sukanto diketahui bahwa korban murni tenggelam. “Setelah dilakukan pemeriksaan oleh tim medis dari Puskesmas Mojo dr Agus Sukanto tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan dan meninggal karena air yang masuk ke dalam paru-paru korban (Tenggelam),” kata Ari.
Korban kemudian diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan pada Sabtu ini. (Bono)