Pemalang, Wartadesa. – Angin kencang menyapu tenda tempat kejuaran pencak silat Piala Bupati Pemalang. Akibatnya tanda ambruk, ratusan peserta lari menyelamatkan diri. Jum’at (17/03/2023).
Piala Bupati Pemalang yang dihelat di lapangan Randudongkal, Kabupaten Pemalang yang baru saja dibuka, tidak bisa dilanjutkan karena kondisi tenda rusak parah.
Saat kejadian, atap seng, kain, kursi dan meja beterbangan disapu angin kencang yang datang ketika hujan deras di daerah pegunungan ini. Untungnya, tidak ada korban dalam peristiwa itu. Namun kerugian ditaksir mencapai jutaan rupiah karena tenda dan beberapa barang rusak.
“Semuanya menyelamatkan diri agar tidak kejatuhan besi dan material tenda,” kata salah satu orang tua atlet, Sri Nurmiasih.
Turnamen pencak silat yang diikuti peserta dari berbagai daerah, akhirnya gagal dilanjutkan. Peserta turnamen yang kebanyakan anak-anak sekolah, diungsikan ke gedung sekolah karena masih terjadi hujan deras. Warga bersama relawan, serta aparat TNI dan Polri berusaha menolong dan membersihkan lokasi. Panitia belum bisa memberikan kepastian mengenai kelanjutan kejuaraan tersebut. *.*