Kajen, Wartadesa. – Sedikitnya 27 Desa di Kabupaten Pekalongan Jawa Tengah mengalami kekeringan saat musim kemarau. Tersebar di 12 Kecamatan. Beberapa waktu lalu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pekalongan melakukan pemetaan wilayah kekeringan.
“Setiap musim kemarau terdapat 27 desa dari 12 kecamatan yang mengalami kekeringan atau kekurangan air bersih,” kata Bambang Sudjatmiko, Ahad (23/7), seperti dikutip dari harian Republika.
Bambang mengungkapkan, 12 Kecamatan yang mengalami kekeringan, meliputi, Doro, Talun, Sragi, Paninggaran, Kandanserang, Wonokerto, dan Siwalan.
Bambang melanjutkan, untuk mengatasi kekeringan, pihaknya melakukan dropping air bersih melalui PDAM, dan melakukan program Pamsimas melalui Bappeda di 40 titik.
“Kami akan manfaatkan juga pamsimas yang berada di 40 titik. Selain itu, kami juga akan memaksimalkan mendroping pada warga di daerah rawan kekeringan,” lanjut Bambang.
Hingga saat ini, Pemkab Pekalongan belum menerima adanya laporan dari masyarakat yang daerahnya sudah mengalami kekeringan. “Kendati demikian, kami berharap pada masyarakat segera melaporkan jika daerahnya sudah mengalami kesulitan air bersih. Kami akan segera mendroping air bersih,” pungkas Bambang. (WD, Republika)