Pemalang, WartaDesa. – Sosok mayat berjenis kelamin laki-laki ditemukan tergeletak di pesisir Pantai Blendung, Rt.04 Rw. 06, Kecamatan Ulujami, Pemalang. Sabtu (21/11) sekitar pukul 06.00 WIB.
Jenazah kali pertama, ditemukan oleh Rasmudi alias Ramos (53) warga Desa Blendung Rt.01 Rw 03, saat ia berangkat ke tambak udang dan melihat ada seorang laki-laki tergeletak di pinggir pantai Blendung dengan ciri-ciri tinggi 165 cm, memakai baju lengan panjang warna putih agak pink, celana panjang hitam merk Feny R, dan memakai celana kolor warna orange.
Rasmudi kemudian memberitahu temannya, Mulyono alias Kopral (43), warga Desa Blendung Rt.03 Rw 02, mereka kemudian memastikan kondisi jenazah. Dan setelah dipastikan bahwa orang tersebut meninggal dunia karena tidak bergerak, selanjutnya melaporkan ke Polsek Ulujami, kemudian Kapolsek beserta anggota dan dokter dr. H. Agus Sukanto dan bidan desa, Cundyani Pancadewi,AMDKeb dari Puskesmas Mojo mendatangi TKP.
Dari pemeriksaan awal tidak ada tanda tanda penganiayan. Korban meninggal karena paru-parunya banyak air, kemudian setelah dilakukan pemeriksaan dengan alat mambis dan HH dari inafis Polres Pemalang dengan identitas korban bernama Rapin bin sukeri, berjenis kelamin laki-laki, berusia 63 tahun dan beralamatkan Dusun Sekiyong RT. 004 RW. 007 Desa Pamutih, Ulujami, Pemalang.
Diketahui korban meninggalkan rumah sejak Sabtu, 21 November 2020 Pukul 01.00 dini hari dan di temukan meninggal di dasaran pantai Blendung.
Kanit Reskrim Polsek Ulujami Bripka Arie Wibowo membenarkan kejadian tersebut, “Benar, identitas mayat tersebut Rapiin, 63 tahun, warga Desa Pamutih Kecamatan Ulujami. Jenazah sudah kami antarkan ke rumah duka,” ujarnya.