close
curug lawe

Petungkriyono, syurga tersendiri bagi pecinta wisata Pekalongan, beragam keindahan alam dan keelokan pemandangan dapat dinikmati. Berikut penuturan kontributor Wartadesa,  Ibnu Subarashi tentang keindahan negeri diatas awan.

Indah. Keindahan Curug Lawe di ketinggian Petungkriyono. Foto: Ibnu Subarashi/Pecinta Wisata Lokal Pekalongan

Liburan dengan berwisata ke Puncak Kabupaten Pekalongan, Petungkriyono belum lengkap rasanya kalau belum mampir ke Curug Lawe. Sebuah lokasi wisata yang eksotis dan alami, terletak di Dusun Cokrowati Desa Kasimpar, curug ini memiliki ketinggian lebih dari 100 meter tersembunyi didalam lebatnya Hutan Gunung Perbota. Akses menuju curug terbilang cukup mudah namun membutuhkan waktu tempuh cukup lama sekitar 40-60 menit jalan kaki.

Perjalanan dimulai dengan menyusuri hutan pinus. 15 menit perjalanan akan sampai di ‘terowongan’. Disitu kita akan disuguhi beberapa air terjun kecil yang airnya jernih. Dilanjutkan dengan melintasi perkebunan Kopi Petung. 15 menit kemudian sampailah di Camp Area. Terletak dipuncak bukit, dari tempat ini kita bisa melihat Curug Lawe yang airnya meliuk-liuk merayapi tebing. Apabila beruntung dari tempat ini kita bisa menyaksikan kawanan Owa Jawa dan Lutung yang sedang beraktivitas diatas pohon.

Pesona Curug Lawe saat dinikmati dari camp area. Foto: ppgpadventure pekalongan

Perjalanan selanjutnya cenderung turun melintasi hutan dan sampailah di sungai kecil yang airnya sangat jernih. Selanjutnya  trekking dengan menyusuri sungai menuju lokasi Curug Lawe. Disepanjang perjalanan sungai kita akan menemukan beberapa air terjun kecil yang terdapat cerukan dibawahnya. Kita bisa berendam sambil melepas lelah. Setelah 30 menit perjalanan sampailah di lokasi Curug Lawe yang diapit oleh tebing tebing yang tinggi. Terdapat kolam yang cukup luas di bawah curug yang bisa dipakai untuk berendam atau sekedar berfoto.

Treking, menyelusuri sungai menuju ke Curug Lawe Petungkriyono, keindahan seperti ini akan kita jumpai. Foto: ppgpadventure pekalongan
Air Terjun Mini. Beberapa air terjun mini akan kita jumpai sepanjang trekking menuju ke Curug Lawe. Foto: ppgpadventure pekalongan
Penat. Saat penat ketika trekking, sempatkan untuk berendam dan menikmati cekungan yang bisa kita temui diperjalanan. Foto: Ibnu Subarashi/Pecinta Wisata Lokal Pekalongan

Jasa Guide

Perjalanan trekking ke lokasi wisata Curug Lawe akan banyak kita temui cabang jalan. Bagi warga di luar wilayah Pekalongan maupun mereka yang belum pernah mengunjungi Curug Lawe, sebaiknya menggunakan jasa pemandu (guide). Baik dengan memanfaatkan komunitas pecinta wisata lokal Pekalongan, maupun komunitas wisata Pekalongan lainnya untuk menuju ke Curug Lawe. Atau dengan memanfaatkan rekan-rekan Puncak Petungkriyono yang berada di lokasi wisata dengan menghubungi Anto – 081542078948.

Tertarik untuk menikmati indahnya negeri di atas awan Petungkriyono? Jangan lupa untuk membawa perbekalan baik minuman, makanan, dapat juga membawa peralatan memasak. ***(Buono, Ibnu, dari berbagai sumber)

Terkait
Pantai Depok, Nasibmu Kini

Meski sudah ada pemecah ombak, abrasi terus menggerus Pantai Depok Pekalongan (12/10)

Rutin, Polsek Sragi beri pengamanan di sekolah

Polsek Sragi membantu mengatur lalu lintas di depan SMA Negeri 1 Sragi, Jum'at (14/10). Foto : Read more

[Video] Pantai Siwalan Nasibmu Kini

https://youtu.be/-ifv0wgTxAM Pesisir pantai siwalan hingga wonokerto Kab. Pekalongan terus terkikis, Pemukiman warga terus terancam hilang. Sebagian rumah warga  sudah tidak Read more

SDN Tangkilkulon raih juara 1 lomba MAPSI

Kedungwuni, Wartadesa. - SD Negeri Tangkilkulon, Kecamatan Kedungwuni - Pekalongan meraih juara pertama dalam lomba  Mata Pelajaran Agama Islam dan Read more

Tags : Curug LaweNegeri diatas awanPekalonganPetungkriyonoVisit Jawa Tengahvisit Pekalongan