Sragi, Wartadesa – Pembebasan lahan tol Batang-Pemalang telah bergulir, sebagian warta terdampak sudah menerima dana penganti. Aktifitas pindahan bagi warga yang rumahnya terkena jalan tol menjadi pemandangan dan buah bibir warga sekitar, dari pantauan di lapangan, Sabtu (15/10) warga terdampak nampak sibuk mempersiapkan segala sesuatu untuk pindah tempat tinggal , termasuk mengumpulkan bagian rumah yang sekiranya masih bisa di manfaatkan.
Salah satu warga terdampak Tol asal Desa Bulakpelem Rt 02 Rw 01 Kecamatan Sragi Kabupaten Pekalongan, Suwarno meskipun belum tahu kapan rumahnya akan kena pengerjaan tol dirinya sudah berkemas untuk pindah tempat tinggal. “Meskipun rumah saya belum tahu kapan akan dilakukan pengerjaan tol tapi saya dan keluarga sepakat untuk segera pindah karena sudah di bayar, kami sepakat untuk pindah di kampung halaman istri saya di desa sebelah ” ucap Warno
Menyikapi hal tersebut Pemerintah Desa Bulakpelem melalui Plt Sekdes setempat, Ahmad Johan S.Pd.I, ketika dikonfirmasi Sabtu (15/20) berharap warganya yang pindah tempat tinggal bisa segara mampu bermasyarakat di lingkungan barunya. “Untuk warga kami yang pindah tempat tingal tentu butuh waktu untuk beradaptasi dengan lingkungan barunya, secara pribadi saya berharap mereka bisa mendapatkan hidup yang sejahtera di lingkungan barunya, sedangkan untuk warga terdampak yang belum terealisasi semoga bisa segera cair ” harap Johan. ***(Eva Abdullah)
Meski sudah ada pemecah ombak, abrasi terus menggerus Pantai Depok Pekalongan (12/10)
[caption id="attachment_1300" align="aligncenter" width="768"] Polsek Sragi membantu mengatur lalu lintas di depan SMA Negeri 1 Sragi, Jum'at (14/10). Foto : Read more
[caption id="attachment_1311" align="aligncenter" width="1024"] Warga sekitar Mushola Pasar Kebo - Kajen merehab Mushola, Jum'at (14/10). Foto : Eva Abdullah/wartadesa Kajen, Read more
