Batang, Wartadesa. – Sejumlah pedagang beras di Pasar Induk Batang mengungkapkan bahwa harga beras medium saat ini mencapai Rp. 12.500, sedang untuk beras premium mencapai Rp. 13.500.
“Harga beras medium di pasar kini sudah Rp12.500 per kilogram sedang beras jenis premium mencapai Rp13.500 per kilogram. Dengan kenaikan harga ini memang akan lebih menyulitkan para pedagang,” kata pedagang beras, Yulifa, Sabtu (20/01)
Menurut Yulifa, kenaikan harga beras tersebut karena turunnya pasokan beras, sedang permintaan masyarakat terhadap kebutuhan pokok masih tinggi.
“Sebagian pembeli memang mengeluhkan kenaikan harga beras. Akan tetapi, kami tidak bisa berbuat apa-apa kecuali hanya menjual beras itu seharga Rp12.500 per kilogram,” lanjut Yulifa.
Menanggapi kenaikan harga beras yang terus melambung, Pemkab Batang, hari ini menggelar rapat koordinasi Operasi Pasar beras.
“Hari ini, kami lakukan rapat koordinasi dengan instansi terkait untuk membahas masalah kenaikan harga beras. Jika harga beras tetap terus melambung maka bisa saja kami lakukan OP beras,” ujar Nasikhin, Sekda Batang.
Nasikhin melanjutkan bahwa operasi pasar tersebut untuk menjaga stabilitas harga beras dan menyediakan beras murah.
Selain itu, lanjut Nasikhin, pihaknya akan mempercepat pembagian bantuan sosial beras sejahtera (rastra). “Untuk stabilisasi harga beras, bisa saja kami mempercepat pembagian bantuan sosial (bansos) beras sejahtera (rastra), dan membagikan beras paceklik,” katanya. (Sumber: Antara)