Siapa yang tidak kenal nasi? Makanan pokok terpopuler di Indonesia bagian barat ini berasal dari tumbuhan padi (Oryza sativa) yang diolah melalui proses panjang untuk menghasilkan bulir-bulir beras siap konsumsi. Beras seberat 100 gram dapat dimasak menjadi semangkuk penuh nasi, 79 persennya merupakan karbohidrat dan sisanya terdiri atas protein, vitamin B, kalsium dan mineral. Karenanya, nasi disantap dengan didampingi lauk pauk lain.
Selain diolah menjadi nasi, beras mempunyai segudang manfaat lain, yaitu diolah menjadi tepung untuk bahan baku pembuatan kue basah, bahan adonan gorengan dan kerupuk, bahan utama jamu beras kencur, dan lain lain. Tidak hanya untuk kebutuhan pangan, beras juga dapat dimanfaatkan sebagai perawatan kecantikan dan kesehatan kulit. Untuk dikonsumsi sebagai makanan maupun perawatan kulit, beras yang digunakan sebaiknya baru, tidak mengandung pemutih dan pengawet. Lalu apa sajakah perawatan kulit yang dapat dilakukan dengan memanfaatkan beras?
1. Air Cucian Beras untuk Cerahkan Kulit Wajah
Saat mencuci beras, air bekas cucian umumnya dibuang begitu saja. Padahal, air cucian beras berwarna putih susu atau dalam bahasa Jawa disebut pesusen ini mengandung banyak vitamin B yang mudah larut dalam air. Kandungan vitamin dalam air cucian beras dapat mencerahkan kulit jika digunakan untuk mencuci wajah. Caranya, rendam sebentar beras dalam wadah berisi air lalu buang air berikut kotoran yang mengambang. Cuci beras seperti biasa dan tampung airnya. Air inilah yang dapat digunakan untuk membasuh wajah Anda
2. Tepung Beras untuk Eksfoliasi
Tepung beras yang dicampur dengan gula pasir, bubuk kopi, gula pasir, dan madu bermanfaat untuk scrubbing atau eksfoliasi wajah. Dengan campuran ini Anda dapat melakukan perawatan scrubbing atau lulur wajah layaknya di salon dan spa kecantikan. Kandungan asam dalam kopi membuat sel-sel kulit mati terkelupas. Dibantu oleh butiran-butiran kopi dan gula, sel kulit mati terangkat menyisakan kulit yang bersih dan halus. Maka kandungan vitamin dalam beras dan madu dapat meresap sempurna ke dalam lapisan kulit yang sudah tereksfoliasi. Lakukan perawatan ini seminggu sekali untuk kulit wajah lebih halus dan cerah serta memudarkan noda-noda gelap. Selain itu, scrubbing membantu skincare anda bekerja lebih efektif.
3. Toner Fermentasi Nasi
Toner atau penyegar digunakan untuk menghidrasi wajah yang baru dibersihkan agar riasan dapat melekat sempurna dan tahan lama tanpa terlihat kusam. Toner dapat dibuat dengan mencampurkan 3 sendok makan nasi dan 1 sendok makan ragi instan dalam stoples kaca, lalu masukkan air suam kuku hingga tenggelam seluruhnya. Setelah ditutup rapat dan dibiarkan berfermentasi selama 3 jam, akan terlihat lapisan endapan di bawah dan cairan bening di atas. Saring cairan bening ini dengan kain, lakukan dengan hati-hati agar endapan tidak tercampur kembali. Masukkan air hasil saringan dalam lemari pendingin dan gunakan sebagai toner. Bakteri Saccharomyces dalam toner ini membantu menghidrasi dan mencerahkan kulit wajah sehingga lebih halus, lembab, dan tampak lebih muda.
4. Masker Tumbukan Beras
Wajah yang telah dibersihkan dapat diberi nutrisi dengan mengoleskan masker wajah lalu didiamkan selama 10-15 menit sebelum dibilas. Beras merah yang ditumbuk halus dan dilarutkan dengan sedikit air dapat digunakan untuk masker wajah. Beras merah mengandung selenium yang berfungsi untuk menangkal radikal bebas. Masker ini baik digunakan terutama oleh pekerja lapangan yang sering terpapar polusi di luar ruangan.
Perawatan kecantikan menggunakan beras merupakan salah satu alternatif yang murah, alami, aman dan efektif untuk digunakan dalam jangka panjang. Bagaimana, tertarik untuk mencoba?