Pemalang, Wartadesa. – Sofyan (35) kaget bukan kepalang! Bagaimana tidak, saat warga Dukuh Krajan, Desa Walangsanga, Kecamatan Moga, Pemalang ini hendak bersilaturahmi ke rumah tetangganya Mahdi (83) warga RT 21 RW 05 dukuh setempat kedapatan sudah dalam keadaan menggantung diri dengan seutas tali.
Peristiwa tersebut langsung membuat geger warga setempat. Hari lebaran dimana warga berkumpul di rumah, membuat mereka mendatangi tempat kejadian untuk mengetahui gerangan yang terjadi.
Keterangan dari Sofyan, sekitar pukul 09.00 WIB, ia hendak bersilaturahmi ke rumah korban. Saat ia memasuki rumah, Sofyan melihat tali jemuran terikat diatas kuda-kuda kamar korban. Sedang kamar korban dalam keadaan terkunci rapat.
Ia pun memanjat pinggir tembok untuk melihat kondisi dalam kamar Mahdi. Sofyan kaget dan terbelalak, manakala ia melihat korban dalam keadaan menggantung diri di pojokan siku kamar dalam kondisi kaku, meninggal.
Saat itulah, Sofyan langsung berteriak minta tolong dan memberitahukan pada warga. Sontak, wargapun melaporkan peristiwa itu ke Polsek Moga. Mendapati laporan itu, polisi langsung merapat ke lokasi kejadian serta melakukan evakuasi.
Petugas kepolisian yang datang ke TKP menjelaskan bahwa korban murni bunuh diri. Tidak ada tanda-tanda penganiayaan.
Kapolsek Moga, Iptu Totok Purwantoro menyebut bahwa dugaan korban melakukan aksi nekad lantaran depresi ditinggal mati istrinya tiga bulan lalu. “Sejak istrinya meninggal, korban imengalami depresi dan selalu mengurung diri di kamarnya,” ungkapnya.
Korban kemudian dimakamkan di pekuburan desa setempat. (Eva Abdullah)