Lebakbarang, Wartadesa. – Kondisi jalan yang menghubungkan Kecamatan Lebakbarang-Karanganyar rusak parah dan banyak lubang yang membahayakan pengguna jalan. Sudah banyak pengguna jalan yang mengalami kecelakaan akibat kondisi jalan yang rusak dan penuh lubang bersebut. Demikian disampaikan Tri, salah seorang warga Lebakbarang, Kamis (13/4).
Mengantisipasi lebih banyak korban akibat kondisi jalan yang rusak ini, sejak satu bulan lalu, warga menanam pisang pada jalanan yang berlubang. “Kerusakan jalan sudah berlangsung lebih dari enam bulan, banyak kecelakaan yang terjadi. Untuk menghindari kecelakaan lebih banyak dan agar pengguna jalan lebih berhati-hati, warga menanam pohon pisang di jalan yang berlubang sejak satu bulan lalu,” ujar Tri.
“Kondisi jalan sudah rusak terlalu parah, warga berharap Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Pekalongan segera memperbaiki jalan tersebut,” lanjut Tri.
Kontributor Wartadesa di Lebakbarang menyampaikan bahwa dalam pantauan di lapangan, kerusakan jalan menyebabkan mobil bak terbuka dari arah Karanganyar, apabila naik ke Lebakbarang pasti ‘selip’ dan tidak bisa jalan. Pengguna angkutan bak terbuka akhirnya harus turun dan mendorong mobil atau mobil harus dibanduli, agar mobil bisa naik dan jalan.
Melihat kondisi jalan yang semakin parah, akhirnya warga Lebakbarang dan sekitarnya melakukan kerja bakti dengan menutup lubang di sepanjang jalan Lebakbarang-Karanganyar.
“Kerja bakti dilakukan dari unsur masyarakat, Personek (persatuan sopir kenek), dan PGRI (Persatuan Guru Republik Indonesia) Lebakbarang,” ujar Sapto Priyono, Kepala Desa Lebakbarang.
Sapto melanjutkan, tujuan kerja bakti kali ini sebenarnya untuk mengurangi kecelakaan yang dialami warga sembari menunggu perhatian Pemda Kabupaten Pekalongan melakukan perbaikan jalan secara permanen. (Budi, Bono)