Pekalongan Kota, Wartadesa. – Lima orang pengunjung tempat keramaian di Kota Pekalongan teridentifikasi reaktif Covid-19 usai menjalani tes swab secara acak yang digelar oleh Pemkot Pekalongan bersama TNI/Polri, Satpol PP, BPBD, Dinas Perhubungan dan instansi terkait lainnya, Sabtu (12/06) malam.
Operasi yustitusi yang menyasar empat lokasi keramaian di Kota Pekalongan, yakni, kawasan alun-alun, kompleks makam Sapuro, exit tol Setono dan Dupan Square tersebut melibatkan 250 personel, dimulai sejak pukul 20.00 WIB.
Hingga pukul 21.30 WIB petugas telah melakukan swab antigen, dan didapati lima orang reaktif.
Menurut Wali Kota Pekalongan, Afzan Arslan Djunaid, mereka yang reaktif akan diambil langkah lanjut, yakni melakukan isolasi mandiri dan akan dites swab PCR.
Aaf, panggilan akrab walikota menambahkan bahwa operasi yustitusi merupakan instruksi dari Presiden melalui Panglima TNI dan Kapolri saat kunjungan ke Kota Pekalongan beberapa waktu lalu.
Menurut Aaf, kasus Covid-19 di Kota Pekalongan mengalami tren kenaikan. Sehingga untuk mengantisipasi lonjakan kasus, pihaknya melakukan pengetatan protokol kesehatan.
Masih minimnya kesadaran warga terkait penerapan protokol kesehatan, Aaf meminta agar warga meningkatkan lagi penerapan prokes, karena paling efisien untuk mencegah covid-19. (Buono)