Warta Desa, Pekalongan, 12 Februari 2025 – Setelah lebih dari dua pekan terisolir akibat longsor, warga Dusun Wonodadi, Desa Songgowedi, Kecamatan petungkriyono akhirnya bisa bernapas lega. Pada Rabu (12/2), akses jalan yang sebelumnya tertutup kini sudah bisa dilalui kendaraan roda dua maupun mobil. Sebagai ungkapan rasa syukur, warga menggelar acara syukuran sederhana di lokasi.

Budi, salah satu warga, menjelaskan bahwa pembukaan jalan yang tertutup material longsor ini sepenuhnya dilakukan melalui swadaya masyarakat tanpa keterlibatan pemerintah Kabupaten Pekalongan. Masyarakat bergotong royong menggalang donasi dari berbagai pihak, serta mendapat dukungan dari relawan. Eko Afriyanto, anggota DPRD Kabupaten Pekalongan, juga berperan penting dalam upaya ini dengan memfasilitasi alat berat atas nama pribadi.
Lihat Video:
“Partisipasi alat berat memang benar-benar gratis dari Pak Eko, hanya saja warga masih terbebani biaya operasional solar, konsumsi, serta operator alat,” ujar Budi.
Total dana yang berhasil dikumpulkan mencapai Rp13 juta, yang digunakan untuk operasional proses evakuasi longsor selama 15 hari, termasuk membersihkan material longsor dan memperbaiki akses jalan.
“Alhamdulillah, berkat kerja sama semua pihak, jalan ini akhirnya bisa digunakan kembali. Kami sangat berterima kasih kepada para donatur dan relawan yang telah membantu,” ujar Suyono, salah satu warga Wonodadi.
Selain itu, warga juga mengapresiasi Kepala Desa Wonosido, Winarso, yang turut memberikan saran serta dukungan dalam upaya pemulihan akses jalan. “Pak Lurah Winarso sangat membantu kami dalam memberikan pemikiran dan dorongan agar jalan ini bisa segera diperbaiki. Semoga beliau selalu diberi kesehatan,” tambah Suyono.
Dengan terbukanya kembali akses jalan ini, aktivitas warga Dusun Wonodadi yang sebelumnya terhambat kini berangsur normal. Warga berharap ke depan ada solusi lebih permanen agar kejadian serupa tidak kembali terjadi. (Rohadi)