Kedungwuni, Wartadesa. – PT Waskita, kontraktor pembangunan jalan tol trans Jawa dianggap tidak profesional oleh orang nomor satu di Kota Santri. Asip kecewa lantaran PT Waskita Karya tidak menjalankan komitmennya untuk memperbaiki jalan yang rusak akibat pembangunan jalan tol.
“Saya minta Waskita untuk profesional, terus terang ini saya kecewa. Perbaikannya tidak usah bagus-bagus, dikembalikan seperti semula saja tidak masalah. Masyarakat sekarang ini kritis, terhadap maslah ini mereka mengetahui dan mengharapkan pertanggungjawaban,” tutur Asip, Kamis sore (07/06) saat meninjau ruas jalan Bugangan-Rengas Kecamatan Kedungwuni.
Asip menambahkan bahwa seharusnya PT Waskita menjalankan komitmennya untuk memperbaiki ruas jalan Rengas, karena ada pemasangan underpas. Namun hingga H-8 belum ada tanda-tanda perbaikan jalan dari perusahaan plat merah tersebut.
Orang nomor satu di Pekalongan tersebut berharap agar kegiatan perbaikan pada ruas tersebut dapat segera diselesaikan sebelum lebaran, agar dapat memberikan kenyamanan dan keamanan bagi masyarakat dalam merayakan hari raya Idul Fitri di kampung halaman. Lanjut Asip.
Menurut Asip, perbaikan jalan yang dilakukan oleh PT SMJ sudah dilakukan dengan baik, tidak seperti PT Waskita. ” Untuk ruas jalan yang ditangani SMJ sudah dilakukan komitmen pemulihan jalan secara baik.” Tuturnya.
Selain perbaikan jalan rusak akibat proyek pekerjaan jalan tol, Asip juga melakukan pengecekan pelaksanaan perbaikan jalan dengan dana APBD tahun 2018, seperti di ruas Karangdowo-Bugangan yang sudah dimulai.
“Jadi ini kita cek kondisi kegiatan APBD tahun 2018, di ruas jalan Karangdowo-Bugangan yang sedang dimulai. Sekaligus melakukan kontrol terhadap kesesuaian spek pekerjaan, agar tidak terjadi penyimpangan di tingkat pekerjaan,” pungkas Asip. (Eva Abdullah)