close
Sosial Budaya

Idap gangguan kejiwaan, seorang pria nekat bunuh diri

bunuh diri

Pemalang, Wartadesa. – Seorang pria yang mengidap gangguan kejiwaan, Andi Riyanto (25), asal Desa Ambokulon Rt. 04 Rw. 02 Kecamatan Comal, Kabupaten Pemalang nekat mengakhiri hidupnya dengan gantung diri, Senin (26/08), sekitar pukul 10.30 WIB.

Saat kejadian, ibu kandung korban yang berprofesi sebagai pencuci pakaian sedang mencuci pakaian tetangga sekitar. Sementara, adiknya pergi sekolah. Sang ayah, Ratno (51) yang bekerja sebagai blantik  barang, pun pergi keluar untuk bekerja. Praktis korban tinggal sendirian dirumah.

Saat Ratno pulang sekitar pukul 09.00 WIB, ia mendapati anaknya, Andi Riyanto dalam keadaan menggantung di kusen pintu dapur dengan menggunakan sarung. Ratno kemudian meminta bantuan tetangga dan melapor ke perangkat desa setempat untuk diteruskan ke Polsek Comal.

Setelah mendapati laporan warga, Kapolsek Comal beserta Kanit Reskrim dan anggota Reskrim beserta anggota Spk  langsung mendatangi dan mengamankan TKP. Selanjutnya beserta dr.Konita Puskesmas Comal  melakukan pemeriksaan dan meminta keterangan para saksi.

Dari hasil pemeriksaan di TKP korban mengantung diri dengan sarung dengan jarak kusen pintu keleher 30 cm, kaki menempel lantai,jarak kusen kelantai 2,5 meter dan menurut keterangan dr.Konita bahwa korban meninggal dengan cara gantung diri dengan tanda tanda lidah menjulur dan keluar air liur dari kemaluan/dubur keluar cairan, serta tidak ditemukan tanda tanda penganiayaan.

AKP Tarhim, Kapolsek Comal menyampaikan bahwa korban meninggal dunia murni karena bunuh diri dengan cara mengantung diri dan tidak ada tanda tanda kekerasan pada tubuh korban.

“Menurut Keterangan beberapa Saksi dapat disimpulkan Korban mempunyai riwayat penyakit gila dan beberapa kali  pernah dirujuk kerumah sakit jiwa ” Tegas AKP Tarhim

Dari pengakuan kelurga, lanjutnya, pihak keluarga juga membenarkan bahwa korban ada masalah dalam kejiwaannya. Karenanya, pihaknya telah mengikhlaskan atas musibah yang telah menimpa salah seorang anggota keluarganya tersebut.  (Eva Abdullah/Humas Polres Pemalang)

Terkait
Pantai Depok, Nasibmu Kini

Meski sudah ada pemecah ombak, abrasi terus menggerus Pantai Depok Pekalongan (12/10)

Rusak, warga rehab Mushola “Pasar Kebo”

Warga sekitar Mushola Pasar Kebo - Kajen merehab Mushola, Jum'at (14/10). Foto : Eva Abdullah/wartadesa Kajen, Read more

[Video] Pantai Siwalan Nasibmu Kini

https://youtu.be/-ifv0wgTxAM Pesisir pantai siwalan hingga wonokerto Kab. Pekalongan terus terkikis, Pemukiman warga terus terancam hilang. Sebagian rumah warga  sudah tidak Read more

Meneruskan estafet kepemimpinan rating IPPNU Pecakaran

Pelantikan Pimpinan Ranting IPNU IPPNU Pecakaran, Wonokerto - Pekalongan berlangsung khidmad. (14/10) Foto : Wahidatul Maghfiroh/wartadesa. Read more

Tags : bunuh dirigila