close
Kesehatan

Nakes Pekalongan bakal divaksin Pebruari mendatang

vaksin1
Ilustrasi vaksin Covid-19. Foto: Kompas.com

Kajen, Wartadesa. – Tenaga kesehatan (nakes) di Kota Santri akan mendapatkan vaksin Covid-19 pada Pebruari mendatang, sementara untuk masyarakat luas, baru dapat giliran pada April 2021. Demikian disampaikan oleh Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pekalongan, Setiawan Dwiantoro, Jum’at (22/01).

Setiawan yang akrab disapa Wawan menyebut bahwa prioritas awal vaksin Covid-19 adalah tenaga kesehatan (nakes). Roadmap (peta jalan) yang dibuat oleh pihaknya merencanakan vaksinasi bakal digelar pada Februari 2021.

“Saat pencanangan nanti akan kita libatkan Bupati dan Forkompinda, tokoh agama, dan tokoh masyarakat sejumlah 10 orang. Itu awal nanti di bulan Februari,” ujar Wawan.

Menurut Wawan, sasaran nakes yang akan mengikuti program vaksinasi sebanyak 3.393 orang. Namun alokasi di Kabupaten Pekalongan berjumlah 1.194 dosis. “Itu pun belum sampai ke Kabupaten Pekalongan. Vaksin masih di provinsi. Nanti akan diberikan saat dekat dengan pelaksanaan,” lanjutnya.

Untuk menunjang pelaksanaan vaksinasi pihaknya telah menyiapkan 31 fasilitas kesehatan yang meliputi 27 puskesmas dan tiga rumah sakit serta satu klinik.  Pungkas Wawan. (Bono)

Terkait
Gathering Pejuang Myasthenia Gravis Indonesia

Bekasi, Wartadesa. – Pejuang Myasthenia Gravis Indonesia (PMGI) yang berdiri pada tahun 2016 yang lalu, menyelenggarakan Gathering dan Silaturrahim perdana Read more

Sejak Ramadhan lalu warga Gunungsari Pemalang kekurangan Air

Pemalang, Wartadesa. - Warga Desa Gunungsari Kecamatan Pulosari Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah, sejak bulan Ramadhan lalu kekurangan air bersih. Biasanya Read more

Sejumlah orang tua tolak vaksinasi Rubella

Pekalongan Kota, Wartadesa. -  Setidaknya 15 orang tua siswa di beberapa SD di wilayah Kota Pekalongan menolak anaknya diimunisasi Measles Read more

Kasus HIV/AIDS di Kota Santri capai 40

Kajen, Wartadesa. - Kasus HIV/AIDS di Kota Santri sejak Januari hingga Juni 2017, meningkat tajam dibanding tahun sebelumnya. Komisi Penanggulangan Read more

Tags : berita pekalonganvaksinasi covid-19