close
covid

Pemalang, Wartadesa. – Satu warga Desa Kajene, Kecamatan Randudongkal, Pemalang meninggal. Warga tersebut merupakan Pasien Dalam Pemantauan (PDP) berusia 60 tahun. Jenazah dimakamkan Sabtu (25/04) kemarin pukul 06.00 WIB.

Kapolsek Randudongkal, AKP Tarhim mengungkapkan bahwa pasien PDP yang meninggal tersebut pulang dari Bekasi, Jawa Barat tanggal 16 April 2020 pukul 20.21 WIB. Pada tanggal 23 April 2020, yang bersangkutan masuk ke RS Muhammdiyah Mardathilah Randudongkal dengan keluhan karena jatuh di depan rumah.

Pada tanggal 24 April 2020 pasien berstatus PDP mendadak mengeluhkan nyeri pada tenggorokan, sesak, batuk terus menerus, mual muntah, nyeri punggung serta demam dan sulit menelan.

Hingga akhirnya pada Sabtu kemarin, 25 April pukul 03.00 WIB PDP asal Kajene tersebut dinyatakan meninggal oleh pihak  Rumah Sakit Muhammdiyah Mardhatilah Randudongkal. Sedang hasil tes swab pasien belum keluar.

PDP kemudian dimakamkan dengan protokol Covid-19 di pemakaman desa setempat. Kematian tersebut menambah jumlah PDP di Pemalang yang meninggal sebanyak sembilan orang. (Eva Abdullah)

Terkait
Bocah Karateka Asal Pekalongan, Sumbang Medali Untuk Pemalang

Unggul Seno menerima pengalungan medali perak dalam lomba Karate Open Jateng & DIY FORKI, (22/10) di Read more

Warga Pemalang jadi korban pembunuhan sadis di Pulomas

Bantarbolang, Wartadesa. - Sugianto (48), warga Desa Pegiringan Kecamatan Bantarbolang Kabupaten Pemalang turut menjadi korban pembunuhan sadis di Jl Pulomas Utara Read more

Warga buka segel kantor Desa Ampelgading

Dampak warga tuntut dua oknum perangkat desa dipecat Pemalang, Wartadesa. - Kapolsek Ampelgading, AKP Heriyadi Noor bersama Camat, Kepala Desa dan Read more

Warga temukan mayat tak dikenal di Kedungbanjar Pemalang, Andakah keluarganya?

Pemalang, Wartadesa. - Polsek Taman Kabupaten Pemalang menunggu 1 x 24 jam, jika tidak ada keluarga yang mengakui korban maka Read more

Tags : pdp meninggalpemalang