Warta Desa, Pekalongan, 23 Januari 2024 – Warga Dukuh Parakan, Desa Sidomulyo, Kecamatan Lebakbarang, Kabupaten Pekalongan, mengeluhkan kondisi mereka yang terisolasi akibat longsor yang memutus akses jalan. Sudah lima hari berlalu, namun belum ada perhatian dari pemerintah untuk memperbaiki jalur yang rusak maupun menyalurkan bantuan bagi warga terdampak.
Seorang warga Dukuh Parakan mengungkapkan bahwa selain kesulitan mendapatkan kebutuhan pokok seperti minyak goreng, warga juga mengalami pemadaman listrik akibat jaringan yang terputus.
“Kami juga terkena bencana seperti desa-desa lain, tapi sampai sekarang belum ada bantuan yang datang. Ditambah lagi, kami hidup dalam kegelapan karena listrik juga padam. Kami berharap ada perhatian dari pemerintah untuk membantu kami,” ujarnya.
Warga terpaksa berjalan kaki menyusuri jalur longsor yang berbahaya demi mencari bahan makanan dan kebutuhan lainnya. Situasi ini semakin menyulitkan mereka, terutama bagi lansia dan anak-anak yang tinggal di dukuh tersebut.
Masyarakat berharap ada langkah cepat dari pemerintah dan pihak terkait untuk segera membuka kembali akses jalan serta menyalurkan bantuan bagi warga terdampak. Hingga kini, mereka hanya bisa mengandalkan upaya mandiri untuk bertahan di tengah kondisi sulit pasca-bencana. (Rohadi)