Paninggaran, Wartadesa. – Puluhan warga Desa Kaliboja, Kecamatan Paninggaran, Kabupaten Pekalongan mendatangi balaidesa setempat, mempertanyakan perbedaan nilai nominal anggaran Padat Karya Tunai (PKT) desa setempat. Mereka mendapatkan pengamanan dari aparat kepolisian.
Kedatangan puluhan warga, Senin (18/05) tersebut mempertanyakan perbedaan nilai nominal PKT dari Rp 107 juta menjadi Rp 94 juta. Selain itu terdapat perbedaan antara anggaran dengan realisasi pembayaran upah PKT. Mereka melakukan klarifikasi terkait hal tersebut.
Klarifikasi juga dihadiri Camat Paninggaran Siti Arofah, Kapolsek Paninggaran AKP I Wayan Gel Gel, Danramil Paninggaran Letda Anjak Giyanto, Kasi PMD Paninggaran Agus Alamsyah, Kades Kaliboja Abdullah, Ketua BPD Kaliboja Isman Effendi, Koordinator tokoh masyarakat Zaenuddin Fajari serta Koordinator tokoh pemuda Restu Pamuji.
Kasi PMD Paninggaran Agus Alamsyah mengatakan bahwa pengajuan anggaran PKT Desa Kaliboja dilakukan sebanyak empat kali revisi, “pengajuan anggaran PKT terjadi empat kali perubahan dan yang paling valid adalah yang Rp 94 juta.” Ujarnya.
Terkait pembayaan upah PKT yang berbeda dengan anggaran, dijawan Kasi PMD, dalam pelaksanaan PKT antar RT Dukuh secara real dilapangan terdapat perbedaan yaitu antara dibayar Rp.75 ribu full tiga hari dan adanya hari ketiga yang dibayar Rp 40 ribu atau setengah hari karena alasan anggaran sudah habis,” lanjutnya.
Kepala Desa Kaliboja, Abdullah menambahkan bahwa pembayaran hari ketiga dibayar Rp 40 ribu lantaran pekerjaan tidak dikalukan sehari penuh.
Terkuak dalam pertemuan tersebut bahwa hasil hitungan ril, anggaran PKT yang digunakan sebesar Rp 80,47 juta dari total anggaran Rp 94,5 juta sehingga terdapat selisih sisa anggaran Rp 14 jutaan. “Memang benar dana PKT masih sisa Rp. sekitar Rp. 14 jutaan dan akan dilanjutkan untuk kegiatan PKT lagi.” Lanjut Abdullah.
Setelah klarifikasi PKT anggaran DD tahun 2020 kemudian tokoh masyarakat dan tokoh pemuda menanyakan pekerjaan Dana Desa tahun anggaran 2019. Kemudian dijawab Kades Kaliboja Abdullah mengatakan pelaksanaan Dana Desa tahun anggaran 2019 sudah diverifikasi oleh tim Kecamatan. (Eva Abdullah)