Batang, Wartadesa. – Guru dan tenaga kependidikan honorer bisa mendapatkan tambahan honorarium hingga Rp 1,5 juta, tergantung dari masa kerja dan jenjang pendidikannya. Honorarium tersebut diambilkan dari dana Bantuan Operasional Sekolah Daerah (Bosda), demikian disampaikan oleh Wihaji, Bupati Batang dalam seminar guru nasional di Hotel Sahid Mandarin, Kamis (5/12/2019).
“Kalau masa kerja di bawah 5 tahun mendapatkan honor Rp 500 ribu perbulan, 5 sampai 10 tahun mendaptkan Rp 1,1 juta dan diatas 10 tahun mendapatkan Rp 1,5 juta,” ujar Wihaji.
Menurut Wihaji, Bosda Personalia diperuntukkan untuk menggaji guru honorer sebagai bentuk perhatian Pemkab Batang. Ia menambahkan bahwa dana Bosda Batang termasuk tertinggi di Jawa Tengah.
“Bosda kita nilainya sudah mencapai Rp 34 Miliar, yang di dalamnya sudah dialokasikan Bosda Personalia, pada tahun 2020 untuk sementara masih utuh, namun kita berusaha ada kenaikan di Bosda personalia. “Apalagi sekarang Gubernur Jawa Tengah meminta gaji guru honorer disetarakan dengan UMK,” lanjut Wihaji.